Lhokseumawe - Seorang ibu muda USF (29), penduduk Desa Meunasah Mesjid, Kecamatan Blang Mangat, kota Lhokseumawe, diusir warga dari desanya karena kepergok selingkuh dengan seorang mahasiswa ASP (21), yang disebut-sebut putra pejabat di salah satu dinas pemerintah kota Lhokseumawe.
USF dikabarkan selingkuh ketika suaminya sedang tidak di rumah. Ibu satu anak itu tertangkap basah adik iparnya, saat asyik bercumbu mesra dengan ASP di dalam kamar, Sabtu (13/11) sekitar pukul 16.30 WIB. Sesaat kemudian, pasangan haram itu langsung digelandang ke meunasah (surau) untuk prosesi sidang adat.
Sebelum digelandang ke meunasah, sejumlah warga melihat ASP bertandang ke rumah USF. Karena curiga, lebih-lebih ASP bertamu saat suami USF sedang tidak di rumah, warga lalu melaporkan hal itu ke adik ipar USF.
Selanjutnya, adik ipar USF bersama warga lainnya segera mendatangi rumah USF. Setelah diintai, ternyata USF dan ASP sedang bermesum ria dalam kamar.
Mendapati fakta itu, sebagian warga yang tak kuat menahan emosi, sempat pula membogem ASP. Mareka geram dengan tingkah pemuda itu karena sudah merusak rumah tangga orang.
Beruntung, luapan emosi warga masih terkontrol dan tak lama berselang, USF dan ASP diserahkan kepada tetua desa untuk disidangkan secara adat di meunasah.
Kepala Desa (Kades) Meunasah Mesjid, Abdullah, yang dihubungi secara terpisah membenarkan kasus itu. “Kami sudah menggelar musyawarah guna menyelesaikan kasus tersebut,” tandas Kades, tadi malam.
Hasilnya, kedua belah pihak diberi waktu mempersiapkan proses pernikahan. Keduanya juga didenda membayar semen pembangunan meunasah. Kemudian, untuk sementara waktu, USF juga harus meninggalkan desa ini.
Sumber:"Waspada.co.id"
0 comments: on "Selingkuh, mahasiswa diusir dari desa"
Post a Comment