Korban dibunuh di kawasan Dusun Lhok Drien, Gampong Asan Kareung Kecamatan Blang Mangat, Pemko Lhokseumawe dan jenazahnya ditemukan oleh seorang warga bernama Zakaria, Rabu (1/9) pagi dalam posisi tergeletak di pinggir jalan setapak dengan kondisi leher nyaris putus.
Keterangan yang dihimpun Analisa menyebutkan, Zakaria pagi sedang berjalan melalui jalan setapak lalu tersentak terlihat ada sosok tubuh manusia dengan lehernya nyaris terputus tergeletak di pinggir jalan yang dilaluinya.
Setelah melihat kondisi jasad korban, Zakaria langsung memberitahukannya kepada warga yang lain bahwa ada mayat dekat hutan. Temuan mayat tukang ojek di kawasan lima kilometer arah selatan Kedai Punteut Kecamatan Blang Mangat itu, begitu cepat tersebar kepada masyarakat luas sehingga ramai-ramai berdatangan ke lokasi untuk mengetahui identitas korban.
"Sepeda motor korban tidak ditemukan di lokasi, sehingga kematian Razali Abdullah diduga keras akibat dirampok," ujar Kapolres Aceh Utara melalui Kapolsek Blang Mangat, AKP Ramlis.
Informasi lain menyebutkan, Selasa (31/8) sore menjelang berbuka puasa, ada melihat korban bersama seorang penumpang melintasi kawasan tersebut. Sementara Zakaria mengatakan, Rabu (1/9) ia keluar dari rumah melintasi jalan setapak yang dikelilingi kebun Saingon. Saat dalam perjalanan terkejut melihat ada sesosok mayat tergeletak di pinggir jalan dengan kepala tersembunyi di semak-semak.
Setelah melihat mayat tersebut, selain memberikan laporan kepada kepala desa, Zakaria juga memberitahu kepada sejumlah warga lainnya. Kemudian kepala desa meneruskan laporan Zakaria ke Polsek Blang Mangat.
Zakaria didampingi isterinya menyatakan, Selasa sore sebelum sebelum berbuka puasa korban terlihat berdua dengan seorang penumpang, namun saat diajak Zakaria agar kedua orang tersebut untuk berbuka puasa di rumahnya, namun mereka menolak.
Korban diduga dibunuh ketika sedang berbuka puasa, karena di tangannya ditemukan pembungkus plastik berisikan makanan. Apalagi kelau dilihat dari luka di bagian belakang dan samping lehernya, korban dipastikan dibacok dengan menggunakan parang.
Didatangi korban
Sekitar pukul 10.00 Wib, Rabu (1/9) kawasan Dusun Lhok Drein didatangi warga untuk mengenali mayat. Setelah dilihat oleh banyak warga, diketahui korban bernama Razali Abdullah yang sehari-hari bekerja sebagai tukang ojek di Keude Bayu.
Menurut keluarga korban, Razali keluar rumah Selasa (31/8) sekitar pukul 18.00 dengan mengendarai sepeda motor jenis Honda.
Pihak keluarga korban tidak mengetahui ke mana korban pergi, namun ada yang melihatnya melintas berboncengan bersama seorang penumpang dari Keude Bayu menuju Keude Peunteut.
Setelah diperiksa Tim Identifikasi Reskrim Polresta Lhokseumawe, jenazah korban dibawa ke RSU Cut Mutia untuk divisum. Tim identifikasi langsung dipimpin Kanitnya Aipda Rusdi. Dari TKP diamankan barang bukti berupa karung dan benda lainnya. (mar)
0 comments: on "Tukang Ojek Dibunuh Perampok, Sepeda Motor Dilarikan"
Post a Comment